• put your amazing slogan here!

    Translate

    testimoni pengobatan kanker


    saya bukan dukun, apalagi dokter. saya hanya seorang perawat yang sekaligus pemain herbal. saya bekerja di rumah daerah banyumas jawa tengah, dan sudah lumayan berpengalaman karena sudah bekerja sejak tahun 2003 silam. sebelum saya bekerja sebagai perawat, saya sudah menekuni dunia pengobatan dan dengan ijin Alloh banyak warga yang tertolong oleh saya. diantara yang berhasil tersembuhkan adalah stroke, darah tinggi, migraine dan vertigo. untuk sakit stroke adalah dominan dan hampir setiap stroke berhasil di atasi dengan waktu maksimal 50x pertemuan. dalam seminggu ada 2-3x pertemuan. tapi di pembahasan ini saya hanya ingin mengangkat keberhasilan penyembuhan penyakit kanker yang dengan ijin Alloh bisa tersembuhkan.

    testimoni 1. langkah cepat atasi kanker payudara
    ada salah satu klien yang hendak membeli obat kanker payudara dengan harga lumayan tak terjangkau menurut saya. dia mengalami benjolan di puting payudara, benjolan itu sudah mengeluarkan darah yang terus menerus tak terhentikan. dari hasil cek pertama di anjurkan operasi untuk mengangkat benjolan tersebut. akan tetapi ternyata pasien takut dan memilih dengan alternatif lain. di awal kebimbangan inilah saya di temukan oleh saudara beliau dan kami ngobrol lumayan lama yang menghasilkan kesimpulan saya yang merawat penyakit tersebut. setelah saya buat perjanjian dengan pasien dan pasien menyanggupinya, maka barulah saya memberikan obat, saya jalankan terapi dan saya pantau perkembangan. hari demi hari berlalu begitu cepat, tapi tak ada tanda tanda keanehan pada penderita kanker payudara tersebut. tekanan darah juga selalu setabil dan tidak ada keluhan lain. semua itu terjadi karena pasien mau mentaati isi perjanjian yang saya buat, bahwa pasien tidak akan melanggar makanan pantangan dan pasien menjalankan program yang saya berikan.
    kurang dari 2 bulan pasien bercerita sama saya, kalau benjolan tersebut sudah hilang, tidak ada sama sekali benjolan, dan sedah seperti sedia kala. sejak itu sampai sekarang kedua orang tua pasien tersebut seolah olah menjadi bagian dari keluarga saya, dan banyak dari lingkungan sekitar berobat sama saya, baik secara pengobatan medis maupun metode herbal untuk penyakit kronis dan komplikasi

    testimoni 2. kanker tidak lagi sakit setelah 10 hari therapi
    saat berjalan ibu ijah (bukan nama yang sesungguhnya) tak lagi lincah menoleh kesana kemari. pasalnya kanker payudara sudah menyebar hingga akar akarnya menancap di bawah telinga dan area leher. di payudara sudah membengkak kemerahan dan kemerahan itu naik sampai leher, akibatnya ibu ijah tak bisa menoleh kesana kemari. kalau hendak melihat apa yang di samping maka ia harus memutar badan, dan barulah bisa melihat. setiap malam payudara sakit, susah tidur dan sakitnya kian terasa ke area leher dan terus menyebar ke mata.
    di hari hari kemudian saudara ibu ijah mengajak saya kerumah ibu ijah, dan memperkenalkan saya dengan keluarga ibu ijah. dari obrolan tersebut di ambil sebuah kesepakatan yaitu ibu ijah bersedia berobat ke saya, dan saya jelaskan kalau saya memerlukan 6 bulan perjalanan untuk sembuh total. dari keluarga dan ibu ijah sudah menyepakati kalau tidak akan melanggar makanan pantangan. setelah itu saya pulang dan terapi di mulai di hari kemudian. setelah terapi dan 10 hari berlalu ternyata ibu ijah sudah bisa menoleh ke kanan dan ke kiri, sementara sakit di area payudara, kepala, leher dan mata menghilang. bukan cuma itu saja, bahkan kemerahan yang menjalar dari payudara ke atas kini tampak layu, tidak lagi seperti kemarin.
    untuk 10 hari pertama boleh di katakan gemilang dan sukses besar, saya keluarga dan pasien semua merasa puas dan saya yakin insya Alloh sembuh. setelah sebulan berlalu ibu ijah sudah merasa sembuh, ibu ijah sudah berani keluar kota sendiri dan bahkan kerja tidak pulang selama berminggu minggu. saya mulai resah dengan perilaku ibu ijah, karena program seharusnya 6 bulan dan ibu ijah baru mau sampai 2 bulan. selain itu ibu ijah juga mulai melanggar perjanjian, semua makanan di makan, bahkan keluarga tidak sanggup lagi mengingatkan akan perjanjian di awal kita dulu. karena ibu ijah sudah tidak taat lagi, saya pun mulai jarang memantau ibu ijah. hingga suatu saat saya di panggil keluarga ibu ijah kembali, dan kali ini saya tidak lagi yakin akan ahir yang menyenangkan. dan memang benar, tidak lebih dari 6 bulan ibu ijah menghembuskan nafas yang terahir. semoha Alloh memaafkan dosa dosa beliau. memang biasanya yang tidak taat dengan aturan main terapi, kususnya makanan pantangan, pola hidup, pengendalian stres keluarga dan pasien itu sangat fatal. jadi gunakan langkah pengobatan yang serius, taat dan optimis.

    testimoni 3. ahir dari serangan kanker kelenjar getah bening
    langkah ini saya tempuh kurang dari 6 bulan. pasien lumayaan taat dan serius, dia tidak mau melanggar pantangan dan anak yang masih usia dini menjadi motifasi tersendiri. karena anak tersebut sudah tidak punya ayah, maka tidak ada pilihan lain buat si penderita kanker tersebut

    bersambung ya......

    testimoni 4. 2 bulan kanker kelenjar getah bening berangsur sembuh
    testimoni 5. kanker rahim sembuh 12 bulan tanpa operasi dan obat kimia
    testimoni 6.

    0 comments:

     

    Blogger news

    About

    Blogroll