ngomong ngomong soal dukun saya merasa tertipu dan saya sangat kecewa berat. saat itu istri saya melahirkan di kebidanan. disana ternyata datang juga sosok ibu tua yang terkenal dengan dukun bayi. saya senang dengan kedatangan sosok dukun bayi tersebut, karena menurutku dukun bayi itu pintar urut dan bisa menenangkan pikiran ibu yang sedang melahirkan dengan berbagai pertanyaan yang sifatnya merileksasikan pikiran.
alhamdulilllah ahirnya istri bisa melalui saat saat yang menegangkan yaitu proses kelahiran. alhamdulillah anak sehat istri juga tampak segar. setelah proses kelahiran selesai ibu dukun juga pamitan pulang, tapi sebelum pamitan ibu dukun berpesan, kata ibu dukun nanti mau datang kerumahku untuk merawat plasenta.
sayapun tidak kepikiran maksud ibu dukun bayi tersebut, yang saya tau plasenta sudah tidak ada gunanya lagi ya harus di kubur saja, saya tidak mau di gantung di pojok rumah seperti orang jawa pada umumnya.
sesampainya di rumah ahirnya ibu dukun bayi datang juga, dia meminta plasentanya. setelah itu dia minta garam, saya penasaran dan saya menanyakan
saya : "garam buat apa sih bu?"
ibu dukun : "bukan buat apa apa, saya hanya mau mencampurkan garam di plasenta ini supaya tidak bau, soalnya kalau bau nanti akan mendatangkan lalat hijau dan intinya tidak sehat"
saya pikir itu logika saja, jadi saya turuti permintaan ibu dukun, setelah itu ibu dukun berkata lagi
ibu dukun : "tolong ambilkan saya bunga di taman, sembarang bunga ngga papa"
saya ; "loh kok bunga, kok kaya ilmu klenik. buat apa bu. ibu sika hal hal gituan ya?"
ibu dukun : "ngga mas, saya ngga suka ilmu gituan. tolong ambilkan buat mbersihin biar terlihat tidak menjijikan"
sayapun ambil setangkai bunga. kemudian ibu dukun meminta saya untuk mengambil selembar kertas, katanya buat tanda kelahiran. saya tidak paham apa yang dimaksud ibu dukun tersebut. saya ambil aja sembarang kertas. karena ngga ada kertas maka saya ambil kertas yang sedikit penting buat saya.
setelah itu ternyata ibu dukun menulis di kertas tersebut. saat menulis aja sepertinya sangat rahasia dan saya sama sekali tidak bisa melihat apa tulisan tsb. habis menulis kertas ibu dukun berdoa diatas plasenta. saya jadi heran buat apa berdoa diatas plasenta yang hendak saya kubur.
setelah ritual selesai, ibu dukun berpesan. tolong kubur atau gantung kuali ini (dalam kuali ada plasentanya). tidak usah dibuka. kalau anak kena flu ambil lidi lalu tusuk kuali ini nanti anak akan sembuh.
mendengar ucapan ibu dukun tersebut saya benar benar terperangah, saya heran dan sangat heran. di masa seperti ini masih ada orang primitif seperti itu.
setelah ibu dukun pergi saya buka kuali, saya ambil bunga dan saya buang. lalu saya ambil kertasnya dan saya lihat apa yang di tulis ibu dukun tersebut. ternyata tulisan ibu dukun tersebut seperti gambar berikut yang saya foto dengan HP
kalau kita lihat tulisan diatas ternyata hanya tulisan basmalah dan angka saja.
tapi di balik itu ternyata banyak orang yang taat pada ucapan ibu dukun bayi tersebut. ternyata ibu dukun bayi juga merangkap sebagai dukun dengan ucapan ucapan yang di taati oleh warga.
saya sangat menyesal, kenapa saya mau ditipu dengan garam, dengan bungan dan dengan kertas yang berdalih untuk menutup. kini saya tidak mau lagi berhubungan dengan dukun, apapun alasannya
0 comments:
Post a Comment