segala sesuatu yang berhubungan dengan darah pastilah ada sesuatu yang sangat penting, dimana harus kita perhatikan secara detail tentang semua itu, kalau tidak maka bekam bisa menjadi media penularan penyakit ke diri kita sendiri, keluarga dan orang lain.
bekam merupakan pengobatan pilihan dalam versi islam. menurut sejarah islam ketika nabi Muhammad isro mi'roj hampir semua malaikat yang dilaluinya mendekat dan berbisik, "anjurkan umatmu untuk bekam". ini sebagai bukti kecintaan Alloh sebagai sang pencipta terhadap hamba-NYA.
selain itu jauh sebelum nabi Muhammad sesungguhnya bekam telah menjadi tradisi generasi china kuno, yang hidup sekitar 200SM. kemudian di lengkapi oleh syariat islam dengan pengambilan darah.
sejah tahun 2002 saya telah menekuni pengobatan yang saya anggap aneh saat itu, begitu saya menamatkan AKPER tidak tanggung tanggung saya belajar bekam. awalnya saya hanya tertarik dengan pengobatan yang saya anggap aneh ini. tapi seiring dengan waktu berlalu saya mulai menikmati keajaiban bekam. banyak penyakit yang teratasi hanya dengan bekam, bahkan dengan hitungan menit saja. saya menjadi yakin seyakin yakinnya, sesungguhnya ilmu islam itu maha dahsyat, tapi sayangnya hanya sedikit sekali umat islam yang mengerti pengobatan menurut versi agamanya
memang banyak sekali pengobatan bekam yang mengabaikan standar mendis, padahal menurut saya ini adalah wajib. dengan standar medis kita lebih terlindung dari penularan penyakit, juga aman buat pasien bekam lainnya. banyak saya dapatkan pengobatan bekam yang asal asalan, misalnya :
- pasien di beekam tanpa mengukur berapa tekanan darah. padahal kalau tekanan darah rendah pasien bisa saja jatuh pingsan. pada ahirnya berdampak buruk dan citra bekam makin buruk dipandang oleh pasien , keluarga atau yang lebih buruk lagi di pandang membahayakan oleh warga
- kondisi yang tidak mendukung. ini seperti kondisi pasien sedang lemas, sedang hamil, sedang anemia. sebetulnya ada titik titik kusus untuk pengobatan bekam dengan penyakit diare, anemia, dan bahkan semua penyakit pasti ada titik titik untuk di bekam. tapi kalau kondisi pasien sangat buruk sebaiknya hindari bekam. semia demi keamanan bersama dan citra nama bekam
- tidak menggunakan sarung tangan dan masker. untuk pembekam sering saya temui mereka tidak menggunakan sarung tangan dan masker. padahal bisa mengancam jiwa pembekam. misalnya pasien yang di bekam mengidap penyakit menular seperti HBsAG, HIV AIDS,hepatitis, TB dan penyakit menular lainnya. tentu saja bisa langsung masuk melalui jalan nafas pembekan. apalagi kalau tangan pembekan ada luka, ini sangat beresiko
- sistem steril alat. bisa dikata ini adalah cara yang sering terabaikan oleh pembekam pembekam pasaran. setelah alat dipakai setidaknya alat harus di cuci. minimal dengan klorin berbanding 1:9 ( clorin : air)
No comments:
Post a Comment